Kiper belia ini enggan memberikan respons terkait masa depannya di Milan, dan memilih hanya bicara tentang timnas Italia U-21.
 |
| Add caption |
Pemain 18 tahun ini hanya menyisakan kontrak setahun dengan I Rossoneri, tapi agen Mino Raiola mengindikasikan kliennya tidak akan menandatangani deal baru.
Dari kabar terbaru diyakini Donnarumma tampak berubah pikiran dan menjanjikan masa depannya di Milan seperti yang diunggah dalam Instagram, namun tak lama ia mengklaim akunnya diretas.
Donnarumma saat ini masih membela Gli Azzurri di Euro U-21, di mana timnya akan menghadapi Spanyol di semi-final, dini hari nanti.
Namun, kiper belia ini enggan tenggelam dalam diskusi soal masa depannya di klub, dengan mengatakan “Saya tenang dan saya memikirkan pertandingan besok. Saya akan berpikir tentang masa depan setelah ini.”
Penampilan impresiden Donnarumma bersama Milan musim lalu mencuatkan kabar ketertarikan dari Paris Saint-Germain, Juventus, Real Madrid dan Manchester United.
Did you know that @gigiodonna1 is only one step away from his 50th appearance with #ACMilan? 🔢📊— AC Milan (@acmilan) January 5, 2017
👉🏻 https://t.co/Suul7bcYkR pic.twitter.com/hN9pmrRNt2
Gianluigi Donnarumma: Mengapa Mereka Menyerbu Saya?
Kiper AC Milan asal Italia, Gianluigi Donnarumma (18), memberi pernyataan singkat terkait perlakuan fan terhadap dirinya.
"Saya tidak pernah mengatakan ingin meninggalkan AC Milan. Mengapa mereka menyerbu saya?" kata Gianluigi Donnarumma kepada Juara.net.
Sejak CEO AC Milan, Marco Fassone, menyampaikan pernyataan Mino Raiola soal kliennya, Gianluigi Donnarumma, yang tidak mau memperbarui kontrak di Milan, pada Selasa (27/6/2017), sang penjaga gawang menjadi target amukan penggemar di konferensi pers.
Donnarumma, yang kontraknya akan habis pada 30 Juni 2018, mendapat kecaman dari kiper legendaris Milan, Giovanni Galli. Sosok yang mengantarkan I Rossoneri memenangi Liga Champions pada 1989 dan 1990 ini menilai sikap Donnarumma tidak menghormati klub.
Senada dengan Galli, pemimpin Curva Sud Milan, Giancarlo Capelli, mendesak klub agar memberikan hukuman kepada Donnarumma dengan mencadangkan sang kiper selama satu tahun.
Setelah itu, sejumlah oknum melemparkan uang dollar Amerika Serikat (AS) palsu ke sekitar jala Donnarumma ketika laga Grup C Piala Eropa U-21 antara Italia kontra Denmark sedang memasuki menit ke-35, Minggu (18/6/2017).
Rasanya wajar apabila banyak pihak yang begitu gusar terhadap keputusan Donnarumma. Pasalnya, dia adalah harapan masa depan Milan.
Musim lalu saja, Donnarumma sukses melakukan rata-rata 3,55 penyelamatan per laga Serie A, kasta teratas Liga Italia, dan membantu Milan mencatatkan 12 clean sheet!
