Schweinsteiger tinggalkan timnas.Sumber foto Goal.com Indonesia. |
Dikutip dari Goal.com, Euro 2016 pada Juni-Juli kemarin menjadi turnamen terakhir yang diikuti Schweinsteiger di mana gelandang Manchester United itu tampil di lima laga namun Jerman harus tersingkir di semi-final oleh tuan rumah Prancis.
Schweinsteiger menjadi salah satu pemain Jerman dengan caps terbanyak sejak melakoni debut pada 2004. Prestasi terbaiknya adalah mengantar Die Mannschaft merengkuh trofi Piala Dunia 2014 setelah sebelumnya harus puas finis sebagai peringkat ketiga di Piala Dunia 2006 dan 2010 serta runner-up Euro 2008.
Menyusul keputusannya untuk gantung sepatu di level internasional ini, Schweinsteiger mengucapkan salam perpisahannya kepada publik.
“Saya sudah meminta pelatih [Joachim Low] untuk tidak lagi memanggil saya ke timnas karena saya ingin pensiun. Saya sudah mencatatkan 120 caps dan saya telah melakoni momen-momen yang indah dan sukses,” tulis Schweinsteiger.
“Jogi Low tahu bahwa Euro 2016 sangat berarti bagi saya karena saya ingin memenangkan gelar yang belum kami menangkan sejak 1996. Sayang kami tidak berhasil dan saya harus menerimanya."
“Memenangkan Piala Dunia 2014 adalah sesuatu yang historis dan emosional, momen sekali seumur hidup. Itulah mengapa saya ingin menyudahi karier di timnas dan saya juga berharap yang terbaik bagi perjalanan tim di kualfikasi Piala Dunia 2018,” tandas eks penggawa Bayern Munich ini.